
Tim dosen Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” Jawa Timur, Dr. Ida Syamsu Roidah dan Dr. Dona Wahyuning Laily, kembali melaksanakan kegiatan penelitian di Kabupaten Bondowoso pada 2–4 September 2025. Penelitian ini merupakan bagian dari hibah penelitian Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) tahun 2025 dengan skema Penelitian Fundamental Reguler. Fokus penelitian diarahkan pada komoditas ubi kayu, salah satu produk unggulan yang menjadikan Bondowoso sebagai sentra produksi penting di Jawa Timur.
Ubi kayu selama ini tidak hanya berperan sebagai bahan pangan, tetapi juga sebagai komoditas industri dengan nilai ekonomi tinggi. Kabupaten Bondowoso memiliki potensi besar dalam pengembangan ubi kayu, baik dari sisi ketersediaan lahan, jumlah petani, maupun permintaan pasar yang terus meningkat. Namun, potensi besar tersebut memerlukan dukungan kelembagaan ekonomi yang kuat agar mampu menjaga rantai nilai ubi kayu secara berkelanjutan.
Penelitian yang dilakukan kedua dosen ini merupakan kelanjutan dari riset sebelumnya, dengan pendekatan lebih mendalam terhadap aspek kelembagaan ekonomi. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk memetakan kekuatan, peluang, serta tantangan kelembagaan yang menopang rantai nilai ubi kayu. Dengan pemetaan tersebut, diharapkan muncul rekomendasi kebijakan dan strategi yang relevan untuk meningkatkan produktivitas, memperkuat kelembagaan petani, serta mendorong keberlanjutan usaha agribisnis ubi kayu di Bondowoso.
Melalui penelitian ini, tim peneliti berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan agribisnis lokal sekaligus mendukung visi pembangunan pertanian berkelanjutan. Hasil penelitian nantinya tidak hanya bermanfaat bagi petani dan pelaku usaha di Bondowoso, tetapi juga dapat menjadi model penguatan kelembagaan agribisnis yang dapat diterapkan pada komoditas lain di wilayah Jawa Timur maupun daerah lain di Indonesia.