Prof. Teguh Soedarto Menjadi Penguji Eksternal Ujian Disertasi di Untag Surabaya

Surabaya — Prof. Teguh Soedarto, M.P., Guru Besar dari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur, hadir sebagai penguji eksternal dalam ujian tertutup Disertasi Program Doktor Ilmu Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya pada Senin, 14 Juli 2025. Ujian tersebut merupakan bagian dari rangkaian akademik yang dijalani oleh promovendus atas nama Ahmi Sazli Joenoes, yang telah menyelesaikan penelitian disertasinya di bidang kebijakan publik, khususnya terkait penanggulangan bencana berbasis kolaborasi lintas sektor.

Dalam kesempatan tersebut, Ahmi Sazli Joenoes mempertahankan disertasinya yang berjudul “Implementasi Kebijakan Kolaborasi Multi-Sektoral Penanggulangan Bencana Alam di Provinsi Kalimantan Utara.” Disertasi ini mengkaji secara mendalam bagaimana kebijakan kolaboratif antar instansi pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil dijalankan dalam menghadapi bencana alam di wilayah dengan potensi risiko tinggi. Prof. Teguh Soedarto, sebagai penguji eksternal, memberikan apresiasi atas relevansi tema yang diangkat, sekaligus menyampaikan masukan kritis terkait aspek metodologis, kerangka analisis kebijakan, serta implikasi kebijakan yang dihasilkan dari studi tersebut. Beliau menekankan pentingnya pendekatan kolaboratif dalam tata kelola bencana yang berkelanjutan dan responsif terhadap kondisi lokal.

Pihak Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Untag Surabaya menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Prof. Teguh Soedarto atas kontribusinya dalam menjaga kualitas akademik melalui peran sebagai penguji eksternal. Kolaborasi akademik lintas institusi ini tidak hanya memperkaya proses ujian promosi doktor, tetapi juga mempererat kerja sama antar perguruan tinggi dalam mendorong lahirnya pemikir-pemikir baru yang berkompeten di bidang administrasi publik. Ujian terbuka tersebut berlangsung dengan lancar dan menjadi tonggak penting bagi Ahmi Sazli Joenoes dalam meraih gelar Doktor di bidang Ilmu Administrasi.